Saturday, April 4, 2015

Hatiku bukan pualam

Aku tak mengertiiiiiii
Perempuan itu memekik
Di ujung tepian laut
Ombak mendebur bagai hatinya.
Samudera membelah jiwa


Aku tak mengerti.
Katanya bercampur tangis
ia menghentak kakinya
Menabur pasir memburai
bagai hati yang tau rasa.



Kau,
Aku tak tau , apa maumu.
ombak  saja kadang tak sampai pantai.
apakah aku bagai gelombang
menebak hatimu.
aku bukan batu
aku ini manusia


Pulang!!!!
Pekiknya...diantara deru angin.
berteriak memanggil kekasih
Nun jauh di seberang lautan

Tetuduk menutup wajahnya.
Sampai kapan?


aku tak mengerti.
hatiku bukan pualam
hatiku...
bisakah bertahan.

Aku tak mengerti!!!

Kota Hujan, 4 April 2015.

No comments:

Post a Comment