Tuesday, September 7, 2021

Melepas Buah Hati

Ciak kecil si buah hati.
Adalah kesanggupan bertahan hidup induk burung.
Kepak sayapnya, terbang melambung tinggi dari satu pohon ke pohon mencari buah manis, serangga kecil, lalu dikunyahnya, disimpan penuh sayang di tembolok, semuaaa demi si buah hati.
Terbayang ciak kecil,.menanti dirinya dengam lapar.
Kembali induk burung terbang tak kenal lelah.

Tak perduli, derasnya badai, panasnya marahari.
Demi ciak kecil buah hati.
Berharap kelak tumbuh besar dan sehat.

Induk burung, mampu menjaring matahari demi si kecil.
Induk burung, merasa sangat lelahhh, lalu duduk diranting rapuh, menahan agar makanan tak tertelan, tak.mengapa lapar, demi buah hati yang menanti.
Demi ciak kecil, ia melawan kerasnya kehidupan. 

Kini, induk burung menatap nanar, saat ciak kecil.pergi.mengembangkan sayap.
Terbang tinggi
Menantang kehidupan.
Entah..apakah kelak bertemu kembali.
Apakah ciak kecil akan datang, saat sayapnya tak kuat lagi.
Entah....
Melepaskan.
melepaskan, menyerahkan pada takdir Allah.
Pergilah...

September, 
7 September 2021