JANGAN SEBUT " AKU KAMPUNGAN "

Nasi panas, ikan pindang, sambel terasi,  makanan tak berkuah.

Paling nikmat dimakan dengan tangan...Masa, iya!  kalau pake sendok, hilanglah segala selera. Bagi sebagian orang memakai tangan terlihat jorok, tidak bersih, kampungan. Benarkah ?

Mana yang lebih bersih memakai tangan atau sendok ?

Dahulu kala, konon ada Raja Melayu yang di perolok oleh Bangsa Kolonial Barat.

Melihat cara makannya yang selalu memakai tangan,  terkesan kampungan.

Raja Melayu itu berkata  dengan bijak dan santun :

“Pertama; Saya yakin tangan saya lebih bersih, daripada sendok dan garpu karena saya sendirilah yang membasuhnya, bukan orang lain. Sendok- garpu yang dibasuh orang lain belum tentu bersih.

 Kedua; saya yakin tangan saya lebih bersih, karena hanya saya seorang yang menggunakannya, tidak pernah dipinjam orang lain. Sedangkan sendok itu sudah dipakai oleh orang yang berbeda-beda. 

Ketiga; saya percaya tangan saya lebih bersih, karena tak pernah jatuh dari tempatnya setelah dicuci"

Penjelasan seorang raja hanya berdasarkan logika namun yang mendengarkan pasti menjawab..benar-benar cerdas dan masuk akal.

Anjuran makan memakai jari-jari tangan kanan,  sesuai perintah sunnah Nabi SAW.

“ Sungguh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam makan dengan menggunakan tiga jari dan menjilati jari-jari tersebut sebelum dibersihkan.”

 (HR. Muslim, HR. Daud).

Mari kita bandingkan, saat memcampur sayur-sayur untuk urap yang satu diaduk memakai tangan dan satunya diaduk memakai sendok. Lalu diamkan selama beberapa jam.

Lihat hasilnya!

Ternyata,  sayur urap yang diaduk memakai tangan lebih dulu basi,  dibandingkan yang diaduk memakai sendok,

Mengapa bisa demikian?

Hal ini, karena di sela-sela jari tangan terdapat enzim pengurai, yang memudahkan alat pencerna dalam lambung manusia.

Kalau begitu, manakah yang lebih menyehatkan memakai tangan atau sendok?

Menggunakan tangan terbukti lebih menyehatkan.

Hal ini dikarenakan pada tangan terdapat sebuah enzim, yakni enzim RNase yang dapat menurunkan aktivitas bakteri-bakteri patogen yang ada pada tangan . 

Enzim RNase adalah enzim yang dapat mendepolarisasi RNA (asam nukleat). Sehingga ketika menyuap makanan dengan tangan, bakteri yang terdapat pada makanan dapat terikat oleh enzim Rnase yang dihasilkan di tangan kanan.[wikipedia]

Tapi tentunya dengan catatan, tangan sudah dicuci terlebih dahulu dengan sabun hingga bersih dan higienis.

Sebaliknya, jika manusia makan menggunakan alat perantara seperti sendok, maka tidak ada yang bisa menahan laju aktivitas bakteri yang makanan masuk ke saluran pencernaan, maka enzim ini akan ikut mengikat pergerakan tangan .

Enzim RNase terutama dihasilkan oleh tiga jari tangan kita (ibu jari, telunjuk, dan jari tengah). Dengan makan menggunakan tiga jari tersebut – seperti yang diajarkan oleh Rasulullah – bakteri yang terdapat pada makanan yang masuk ke dalam sistem pencernaan akan diikat oleh enzim tersebut. RNA, terutama mRNA merupakan materi genetik yang mengkode suatu protein. Enzim RNase mendepolarisasi RNA mikroorganisme sehingga mikroorganisme dapat terhambat aktivitasnya. Sehingga bukan saja bakteri, tetapi juga virus, terutama virus RNA di mana RNA merupakan pertahanan pertamanya, dapat dihalau untuk berbuat hal-hal yang bisa merugikan tubuh kita.

Jangan sebut aku kampungan,

karena memakan dengan tangan lebih menyehatkan daripada memakai sendok

***