GENDERANG PESTA DEMOKRASI
Stikermu ditempel lekat di dinding usangku
hmmm...Wakil Rakyat!
janjimu manis merayu bagai madu
dan sedari pagi aku menanti, amplop tipis darimu
mana? Aku jadi ragu...
Benarkah pilihanku, memilihmu?
Hari ini genderang pesta demokrasi.
bocah manisku ikut bersama dengan batik lusuh,
katanya pesta!!!
Aku tetap duduk disini,
bocahku gelisah
"Kau kira, Nak...ada suguhan makanan enak"
buang jauh pikiranmu.
Emak saja masih di sini
lima tahun yang lalu dengan sejuta janji
huh! Rumah saja tetap seperti ini.
dinding tipis dipan berkarat
aku tetap rakyat jelata
makan saja susah!
Aku tetap tak beranjak,
biarlah aku disini
masukkan aku dalam golongan tak menentu
biarlah, satu suaraku hilang
tidak untukmu
genderang yang bukan untukku
cap aku...tak bisa berpesta.
pesta yang bukan untukku,
***
Bogor, 27 Februari 2013
No comments:
Post a Comment