Bonnie, kucing jantan lokal sering mampir kerumah, entah milik siapa?
Setiap kucing manapun, aku selalu memberi nama yang indah.
Bulu yang coklat terang, kuberi nama Bonnie atau Bo, berasal dari kata brown atau coklat.
Kucing itu sama dengan manusia, ada yang tampan, jelek atau biasa saja.
Bonnie jantan termasuk berwajah sangat tampan.
Beberapa kucing betina mampir kerumah, salah satunya Pusy ...liarnya bukan main, tidak bisa disentuh. Dan selalu gugup. Perawakan Pusy cenderung kurus berbulu abu-abu putih.
Pusy hanya datang untuk meminta makan dan menelantarkan anaknya di teras atau loteng rumahku.
Ini yang enggak aku suka dengan Pusy.
Musim bercinta pun tiba.
Bonnie meraung-raung keras menarik betina, tebar pesona!
Bonnie menjadi jantan penguasa di sekitar rumahku, siap menyerang yang masuk dalam kerajaannya.
Kupikir setampan itu dengan bulu mempesona, serta tubuh yang sehat dan kuat.
Masa, sih! tidak ada yang mau.
Bonie tampan menjatuhkan pilihan kepada Pusy yang cantik pun tidak..Hmmm.
"Aku mencintaimu"
Kata yang begitu lembut. Betina itu hanya diam memandang.
Kata yang begitu lembut. Betina itu hanya diam memandang.
Kembali Bonnie menegaskan dengan begitu percaya diri atas ketampanan, kegagahannya serta luas wilayah kekuasaannya,"I love you"
Sunyi senyap...raungan manja menggoda diucapkan Bonie berulang-ulang.
Tiba-tiba Pusy hanya memalingkan wajah... "maaf..."
Sebuah penolakan yang menghujam jantung pejantan tampan..tidak percaya!
Diam termenung,....
"Maaf "
Kata kata itu tetap tersimpan dihati dan benakku..penyakitkan.
Jantan setampan aku...tidak mungkin !!!
aku tidak percaya...tidak percaya.
Sakit sekali...bagaimana ini?..aku tidak percaya..(mencoba memejamkan mata) menenangkan diri.
Ternyata ditolak cinta itu sangat menyakitkan dan sungguh memalukan.
Banyak betina tergila-gila padaku, itu si Mini ras Persia selalu mengoda dan tampil seksi didepanku,
atau kucing campur ras Anggora dan lokal Shasa milik ustadzah..berapa kali ku tolak cintanya,
tapi kau...Betina lokal! kurus..cantikpun tidak menolak seorang Bonnie.
Sungguh tidak dapat dipercaya!
Bonnie menghibur diri...
sudahlah, masih banyak cinta yang lain
sudahlah aku akan mengajak kencan si Mini, si Shasa atau gadis kampung si Embut
Harus tetap percaya diri.
Harus yakin ada cinta yang lain.
sudahlah..menghabiskan waktuku untuk betina yang tidak mencintaiku,
pergiiii !!! ....huh..sakit hatiku.
Akhirnya..Bonnie tampan tertidur dengan pulas...lupa dengan sakit hatinya, lupa dengan si Pusy.
Beberapa hari kemudian ...Ternyata Pusy si gadis kampung berlenggang mesra dengan Billy Old Pejantan tua berbulu belang abu-abu dan hitam.
walau tua dan jauh dari ketampanan Bonnie, Billi terlihat perayu ulung dan berpengalaman .
Benar kata pepatah "Cinta memang aneh, cinta melumpuhkan logika"
Cinta memang tidak dapat dipaksakan, biar pun rupawan, gagah dan berkuasa..
kalo ndak cinta, mau bilang apa......hadeww..ini benar terjadi.
akhir kisah cinta Bonnie..ditolak! melamun beberapa saat ...ujung-ujungnya tertidur pulas.
*foto-foto Bonnie dan Pusy oleh anak gadisku, Nisa Latifah Ihsan.