Pages

Wednesday, December 25, 2013

HALLOWEEN TIME


Mamiii...kostumnya ini pasti orang pada bilang,  iiih seremm...
Beberapa jam kemudian...Dengan keranjang  ditangan berisi permen.
Mami, semua bilang, soooo cute.
Mamiiiiiiiiiii. kostumnya kurang seremmm buat halloween.
#Oh, My Baby. it's okay...you must remained confident.


By Een
Halloween telah tiba, malam 31 oktober.
Jack-o'-lantern, simbol hallowen. Labu ukir yang didalamnya di letakkan lilin menyala atau lampu. Labu seram agar terlihat lebih seram jika ditaruh ditempat gelap atau didepan pintu rumah pada saat semua lampu dimatikan..ihhh serammmm!!


Halloween dirayakan anak-anak dengan mengunakan kostum yang menyeramkan .
Mereka berkeliling dari pintu ke pintu rumah tetangga untuk meminta permen atau coklat sambil mengancam, "Trick or treat..!!! " atau   "Berikan kami (permen) atau kami jahilii !!!" bentuk kejahilan bagi rumah yang pelit, anak-anak akan akan menulisi jendela dengan sabun atau menghiasi pohon depan rumah tersebut dengan tisu toilet.

***
Sejarah Halloween berasal dari festival yang dirayakan oleh orang Kelt (penduduk Eropa Tengah) zaman kuno. 
Festival ini untuk perayaan akhir tahun musim panen, atau disebut dengan ‘Tahun baru Kelt’. Orang Kelt secara turun temurun yang menganut Paganisme (kepercayaan/praktek spiritual penyembahan terhadap berhala) menggunakan kesempatan untuk melakukan festival dengan menyembelih hewan ternak serta menimbun makanan untuk musim dingin.
Bangsa Gael (Suku asli Irlandia kuno) percaya bahwa setiap tanggal 31 Oktober, pembatas dunia antara orang mati dan orang hidup menjadi terbuka. Orang mati membahayakan orang hidup dengan membawa penyakit dan merusak hasil panen. 
Sewaktu merayakan festival, orang Gael menyalakan api unggun untuk membakar tulang-tulang dari hewan yang mereka sembelih. Orang Gael mengenakan kostum dan topeng untuk berpura-pura sebagai arwah jahat atau berusaha berdamai dengan mereka.
Semoga menambah pengetahuan ya, Sahabat.

***

No comments:

Post a Comment